Dua puluh hari telah berlalu sejak peristiwa pencurian uang kontan 38 juta rupiah di rumah kami. Kasus ini makin mengesalkan dan bikin boring. Saya duga anti klimaksnya tidak akan memuaskan sebagian orang yang menaruh perhatian yang serius untuk perkembangan kasus ini dari hari ke hari. Investigasi Bripda Sulaiman, dari Polsek Lamlagang yang lumayan cerdas untuk Reserse sekelas polsek, terasa sangat lamban, dan belum menghasilkan kesimpulan apapun. Yang lebih cepat keluar justru analisa dan kesimpulan dari para cenayang/paranormal yang disengaja atau tidak jadi terlibat dan ikut berpartisipasi menelaah kasus yang pelik dan tidak pelik ini. Hasil analisa beberapa cenayang yang kadang konsisten dan tidak konsisten satu dengan yang lain, dengan berbagai perbedaan sudut pandang secara metafisik, dengan macam-macam mediator yang dipakai, baik aliran putih maupun hitam atau berwarna sekalian, hasilnya adalah bikin saya bertambah bete.

Tapi percayalah, Saya, dan sekelompok pencinta misteri yang berusaha dan ikut berpikir keras memecahkan misteri pencurian ini tentu saja memiliki juga teori dan analisa tersendiri, dan masih mencoba mengembangkan kemungkinan lain.

Moga-moga Si Aji, Lhama ber-tattoo yin-yang itu dapet wangsit baru dan memberikan pencerahan, meskipun saya meragukannya karena singgasananya sedang diobok-obok oleh para mahluk sok lembut tapi tak berhati...

*Om..Mani Padme Hum...*

Segitu dulu lah ya..?

Salam,

Okol Poirot